LAPORAN PRAKTIKUM ORGANISASI
KOMPUTER DAN SISTEM OPERASI
PENGGUNAAN EMULATOR8086
Disusun Oleh Kelompok G :
Dwiky
Semuel
|
NIM:
064001600018
|
|
Muhammad
Iqbal
|
NIM:
064001600005
|
|
Niko
Putra
|
NIM:
065001600008
|
|
Yusuf
Alvino Riondi
|
NIM:
064001600014
|
|
Teknik Informatika
Fakultas Teknologi Industri
Universitas Trisakti
Jakarta – Indonesia
2017
i. Tujuan Praktikum
Laporan
ini dibuat untuk menyelesaikan praktikum enam matakuliah Organisasi
computer dan Sistem Operasi. Selain itu, hal ini juga beguna sebagai
panduan umum penggunaan Emulator8086 secara sederhana.
ii. Teori
Percobaan
Emulator
8086 atau yang dikenal emu8086 adalah salah satu software untuk menulis
bahasa assembly. Bahasa assembly sendiri merupakan bahasa rakitan atau
dikenal juga dengan bahasamesin yang mana berbeda dengan bahasa
pemrograman yang lain. Bahasa assembly digunakan untuk menulis program
dan memasukkannya kedalam suatu IC.
iii. Langkah-langkah Percobaan
- Penggunaan Operator Matematika
- Buka Emulator8086
- Klik New dilanjutkan klik open
- Cari file Calculator.asm
- Kita lihat codingan dari program Calcuator.asm ini
- Klik Emulate untuk mengcompile Calculator.asm
- Klik run untuk menjalankan file Calculator.asm
- Masukan input dan pilih operatornya
- Selesai
- Membuat Program Luas Segitiga
- Klik new
- Tulis Source codenya seperti pada gambar dibawah
- Klik emulate
- Klik run untuk menjalankan program
- Program sudah bisa dijalankan
- Membuat Program penghitung pangkat tiga (n3)
- Klik new
- Tulis Source codenya seperti pada gambar dibawah
- Klik emulate
- Klik run untuk menjalankan program
- Program sudah bisa dijalankan
iv. Kesimpulan
Bahasa
Assembly adalah bahasa yang memudahkan pemahaman bagian computer yang
paling rendah, mendekati mesin. Bahasa assembly sebaiknya dipelajari
secara kontektual sehingga interaksi perangkat keras dan perangkat lunak
computer mungkin lebih mudah dipahami., Dalam melakukan penulisan
menggunakan bahasa program assembly, perlu memperhatikan tata cara
penulisan. Apabila terdapat kesalahan penulisan, maka hasilrun-nya bisa
seperti yang tidak kita inginkan, bahkan program tidak dapat di run.
Sistem penulisan program assembly berbentuk heksadesimal, maka dalam
penulisannya harus menggunakan bilangan heksadesimal.
Untuk Melihat Tugas 6, Klik Disini
Untuk Melihat Video Praktikum 6, Klik Disini
Untuk Melihat Tugas 6, Klik Disini
Untuk Melihat Video Praktikum 6, Klik Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar